KAFTAN telah menjadi fenomena dalam industri mode busana muslim. Potongannya yang longgar namun tetap manis dengan kerut atau ornamen di bagian dada membuatnya bisa dipakai oleh bentuk tubuh apa aja.

Khusus bagi si tubuh gemuk, kaftan terasa lebih nyaman digunakan serta bisa jadi solusi menutupi kelebihan lemak di bagian perut, pinggul, dan bokong. Tapi tunggu dulu, tidak semua model kaftan cocok untuk si tubuh gemuk.

Hal itu dikatakan oleh perancang busana muslim kenamaan Merry Pramono. Kaftan dengan jahitan di bagian samping kanan dan kiri dada sampai ke pinggang tidak disarankan digunakan oleh si tubuh gemuk.

"Kaftan dengan jahitan di kanan-kiri malah akan membentuk tubuh," katanya saat berbincang dengan okezone, Kamis (8/12/2011).

Kaftan sebenarnya sangat cocok digunakan oleh orang yang bertubuh gemuk. Potongannya yang lurus bahkan cenderung lebih besar di bagian bawah membuat pemakainya tampil lebih anggun dan tidak membentuk tubuh. Sementara, kaftan dengan jahitan samping, cocok bagi orang berperawakan ramping cenderung kurus.

Jahitan di kanan dan kiri dada sampai ke pinggang dapat membentuk pinggang dan bokong. Bila si tubuh gemuk memakainya, maka bentuk bokong akan semakin jelas dan tentu kurang pas bagi pemakai busana muslim.

"Kaftan dengan jahitan malah bikin bentuk tubuh lebih kelihatan bagi tubuh gemuk. Dari depan memang bagus, tapi dari belakang jadi kurang pantas karena bentuk bokong akan sangat terlihat," tutup Merry. (ftr)